Adapun yang mendorong penyusun untuk menyusun buku yang berisikan pengenalan alat/ instrumen kesehatan dan kebidanan dalam praktek kebidanan adalah dari pengalaman penyusun sewaktu masih menempuh pendidikan dan bekerja di lingkup kebidanan tidak mendapatkan materi yang khusus tentang pengenalan alat-alat kebidanan. Penyusun juga belum menemukan literatur yang khusus membahas tentang alat-alat atau instrumen kesehatan dan kebidanan ini, padahal alat dan instrumen tersebut banyak jumlah dan macamnya serta kegunaannya. Dari pengalaman yang penyusun ketahui selama ini, seorang bidan atau perawat kebidanan seringkali mengetahui atau mengenal alat-alat kebidanan tersebut secara otodidak atau begitu mereka ditugaskan di lingkup kebidanan dimana ia bertugas. Misalnya, seorang bidan yang bertugas di kamar bersalin lebih mengenal alat-alat kebidanan yang harus ia persiapkan untuk menolong persalinan daripada seorang bidan yang bertugas di ruang rawat inap. Padahal, seharusnya semua bidan mengetahui semua alat-alat kebidanan yang ada. Untuk itu, buku ini sengaja disusun terutama dutujukan untuk calon bidan atau mahasiswa keperawatan yang akan memasuki praktek di lingkup kebidanan seperti rumah sakit, klinik bersalin, atau puskesmas untuk dapat lebih mengenal alat/instrumen kebidanan. Buku ini juga penyusun persembahkan untuk bidan dan perawat kebidanan agar lebih mengenal alatalat kebidanan yang ada sehingga apabila suatu saat dipindahkan atau dibutuhkan di ruang kebidanan lain, tidak canggung lagi menghadapi alat-alat kebidanan di ruang yang baru tersebut. Buku ini terdiri dari 4(empat) Bab yaitu: Bab 1: Alat-alat kesehatan yang digunakan dalam prosedur ketrampilan dasar di pelayanan kebidanan. [Bidan/perawat kebidanan perlu mengetahui alat/ instrumen yang dibutuhkan untuk ketrampilan dasar yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dasar pasien]. Bab 2: Alat-alat kesehatan/kebidanan yang perlu dipersiapkan untuk mendampingi dokter dalam melakukan berbagai macam tindakan.[Bidan/ perawat kebidanan sebagai anggota tim kebidanan mempunyai peran antara lain menyiapkan alat, mendampingi dokter dalam melakukan tindakan,dll] Bab 3: Alat-alat/instrumen di kamar bersalin atau kamar kuret. [Bidan/perawat kebidanan perlu mengetahui alat-alat kebidanan yang ada di kamar bersalin atau kamar kuret sehingga dapat mengetahui kegunaan dan fungsi alat-alat tersebut]. Bab 4: Peralatan praktek bidan sesuai dengan ketentuan. [Bidan atau calon bidan sebagai tenaga kesehatan terdepan perlu mengetahui peralatan standar untuk praktek kebidanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku agar selalu dapat meningkatkan mutu pelayanannya]. Penyusun menyadari, gambar dari alat/instrumen yang ditampilkan masih kurang lengkap dan mungkin tidak sama persis dengan setiap prosedur tindakan serta terdapatnya perbedaan keadaan peralatan, karena yang penyusun tekankan disini adalah mengenalkan alat/instrumen kebidanan tetapi tidak menjelaskan tentang prosedur tindakan. Penyusun berharap, buku ini dapat menjadi dasar dan penuntun bagi calon bidan, calon perawat kebidanan, bidan dan perawat kebidanan untuk lebih mengenal alat-alat tersebut dan dapat mempersiapkan dan menggunakannya dengan baik.