Keranjang Buku
Memuat Keranjang
Keranjang kamu masih kosong
Menyulam yang Terpendam: Kesusastraan, Sejarah, dan Filsafat Keseharian
Menyulam yang Terpendam: Kesusastraan, Sejarah, dan Filsafat Keseharian
Deskripsi Buku
Dalam khazanah budaya Jawa terdapat istilah yang menyatakan bahwa apa-apa yang tergelar di mata tak mencerminkan kenyataan yang ada. Istilah itu adalah istilah “pendheman” yang mengacu pada sesuatu yang berharga tapi berada di suatu kondisi yang bagi mata kebanyakan tak berharga, seperti halnya emas yang berserakan di kubangan lumpur. Buku ini adalah buku saya yang ketujuh yang berupaya menerapkan perspektif pendheman tersebut. Pada bagian pertama, di samping memang menggali motif yang terpendam dalam berbagai kesusastraan tulis maupun lisan, perspektif pendheman ini kerap pula mewarnai karya-karya jurnalisme lintas-budaya saya yang lebih memilih orang-orang pendheman daripada orang-orang yang banyak bertingkah laiknya bermain drama di panggung. Dalam perspektif pendheman ini terdapat sebuah moral story bahwa kearifan ternyata tak melulu seperti halnya sehelai sorban yang melingkar di kepala yang sering bergaya di TV ataupun diberbagai platform media sosial, tapi ia juga dapat dikandung oleh sehelai celana hitam komprang selutut yang “ndesa” dimana bagi kebanyakan orang dan bagi para pakar ilmu komunikasi milenialan “tak menjual.”

Lihat Selengkapnya

Lihat Lebih Sedikit

Detail
  • Jumlah Halaman

    720

    Penerbit

    Bintang Semesta Media

  • ISBN

    978-623-5925-11-0

    EISBN

  • Tahun Terbit

    2022

    Format Buku

    20

Mau beli berapa?

Jumlah Buku

Subtotal
Rp. 0
Mau beli berapa?

Jumlah Buku

Subtotal
Rp. 0